Beberapa waktu lalu Google 'bersih-bersih' di Android Market untuk menyingkirkan aplikasi yang mengandung program jahat, dan kali ini raksasa internet tersebut melakukan pemberantasan lebih lanjut hingga ke ponsel para pengguna Android.
Android memang menjadi salah satu sistem operasi yang banyak digunakan, tak heran jika kemudian banyak virus yang dikembangkan untuk menyerang para penggunanya. Sebut saja dua virus baru yang ditemukan oleh perusahaan antivirus asal China, NetQin Mobile.
Melihat hal tersebut, Google melakukan langkah sigap untuk membendung laju virus bersangkutan. Salah satunya dengan menciptakan aplikasi yang dapat memberantas virus hingga ke ponsel pengguna Android.
Dikutip dari PCMag, Senin (7/3/2011), ponsel Android yang terjangkit virus akan secara otomatis akan dibersihkan oleh Google. Selain itu, pengguna juga akan dikirimkan email mengenai aplikasi apa saja yang berbahaya di dalam ponselnya.
"Jika perangkat Anda terinfeksi virus, maka Anda akan mendapatkan email dari android-market-support@google.com dalam kurun waktu 72 jam. Anda juga akan menerima notifikasi bahwa Android Market Security Tool March 2011 telah diinstall ke dalam ponsel," tulis Google.(detikinet.com)
50 Spyware Serang Aplikasi Android
Perusahaan Internet Bullguard memberi peringatan ke pada para pengguna Google Android, untuk selalu waspada terhadap aplikasi jahat, karena mereka mencoba untuk mencuri data pribadi Anda.
Para pineliti mengeluarkan peringatan, karena terungkap lebih dari 50 aplikasi berbahanya ditemukan dalam Android.
Spyware ini tidak bertingkah laku seperti virus pada komputer desktop, Spyware jahat ini dirancang untuk tidak mengganggu atau menghancurkan apapun sebagai misinya, melainkan bekerja secara diam-diam untuk mengirim dan mendapatkan apapun agar tidak terdeteksi.
"Informasi yang telah dikirimkan atau diterima kemudian diperdagangkan di bursa kerja gelap, dengan menggunakan kartu keredit serta aturan main seperti pada umumnya agar terlihat seperti pasar yang sah," ungkap Philip Dall, ahli keamanan mobile, dan Bull Guard ahli keamanan dari perusahaan internet, Senin (7/3).
"Kami telah terbiasa untuk membuat atau melindungi komputer dari serangan virus, bahkan melindungi dari serangan spyware, tetapi ketika bahaya tersebut datang melalui media smartphone hampir tidak terbayangkan seberapa besar resiko akan terjadi, mengingat hanya sedikit program keamanan pada smartphone," tegas Bull Guard.
Philip Dall merekomendasikan bahwa para pengguna androit untuk berfikir dua kali sebelum Anda men-download aplikasi dan mempertimbangkan apakah ini terdengar benar atau tidak. Dia juga mendesak agar pemilik smartphone Android untuk menginstal perangkat lunak keamanan pada handset mereka. Ada banyak produk keamanan ponsel yang tersedia termasuk penawaran dari BullGuard yaitu, AVG dan Trend Micro.(wartanews.com)
No comments:
Post a Comment