Berkembang isu Tes Keperawanan bagi siswa sekolah di Jambi merupakan fenomena aneh bagi kalangan dunia pendidikan. Wacana tes keperawanan oleh anggota DPRD Provinsi Jambi ini menuai pro kontra di masyarakat. Berbagai pendapat mengatakan dengan adanya wacana tes keperawan ini sangat aneh dan menjadi beban sendiri bagi sekolahan dan siswi.
Wacana tes keperawan ini merupakan wacana yang sangat berlebihan dan akan mendapat kecaman keras apabila di terapkan di seoklah-sekolah. Karena pihak sekolah harus menyediakan sejumlah dana untuk mengadakan konseling tes verbal untuk menguji keperawanan atau keperjakaan seorang siswa. Sementara bagi siswa, hal itu akan menjadi beban psikologis apalagi untuk siswa yang baru mau masuk sekolah.
Menurut Bambang Bayu Suseno anggota DPRD Provinsi Jambi sebagai bentuk kegelisahan pribadinya, untuk mereformasi pendidikan. Namun saat di konfirmasi tes keperawanan masuk sekolah itu hanyalah sebuah wacana dan belum disetujui untuk memasukkan klausul itu dalam rancangan peraturan daerah terkait peningkatan mutu pendidikan di Jambi.
No comments:
Post a Comment